Bukti Kedewasaan Adalah Berteman Dengan Mantan !


Siapa yang awalnya mau baik-baik?


Berteman dengan mantan memang bukan hal mudah. Jauh lebih mudah untuk  tidak kontak-kontakan dengan mantan sama sekali. Padahal sebenarnya kalau mau berpikir lebih jernih, menjalin hubungan baik dengan mantan ada begitu banyak sisi positif yang bisa kita ambil. Sisi positif ini membuat usaha yang harus kita lakukan untuk kembali berteman dengan mantan.

Yang punya statement berteman dengan mantan itu tidak mungkin adalah golongan orang yang merugi. Karena ada banyak hal yang bisa kamu ambil kalau saja kamu cukup dewasa untuk tidak baper sana-sini.  Masih kurang? Baiklah, inilah 7 penjabaran lebih lanjut kenapa kamu tidak perlu gengsi untuk berteman dengan mantan.

1. Sekali peduli, impossible berhenti sama sekali. Bukankah akan lebih baik jika kepedulian kamu diarahkan untuk membangun sebuah pertemanan?

Kamu gak jadi pecundang

Sekali kita punya perasaan peduli terhadap seseorang, tidak mungkin perasaan itu lenyap begitu saja. Karena bagaimanapun juga, orang itu sudah pernah menjadi sosok berarti buat kamu. Ingat, mereka juga berperan membentukmu jadi pribadi seperti sekarang ini. Pada orang yang pernah seberjasa itu di hidupmu, bagaimana caranya kamu berhenti peduli?

Tidak tahu sih apa pendapatmu soal point ini. Tapi akui saja: bukankah ini terdengar seperti tips menjadi teman yang baik?

2. Mantan sangat mengerti kamu luar dan dalam. Dia tahu sisi-sisi yang bahkan tidak pernah kamu perlihatkan di depan teman. Yakin mau “dibuang”?

Eh. Gimana ya

Belum lagi sudah berapa banyak pengalaman suka-duka yang kamu punya bersamanya? Tidak peduli akhirnya bagaimana, kamu juga pernah menjalin hubungan yang sangat dekat dengannya. Dia orang yang paling tahu sisi luar dan dalammu. Hal-hal yang tidak kamu perlihatkan ke orang lain, baginya sudah bukan rahasia.

Karena dia mengerti kamu dari segala sisi, dialah kandidat terbaik untuk ditanyai. Kira-kira menurutnya, cocok tidak ya kalau ambil tawaran pekerjaan yang ini? Menurut dia, kamu bakal bisa beradaptasi tidak ya kalau pindah ke kota ini? Tanpa disadari, setelah tidak lagi jadi pasangan kamu sudah punya sahabat secara spontan.

3. Kalian berdua masih satu dunia, dan tempat tinggal yang sama. Kalau harus bertemu lagi gimana?
Karena inilah, peluang kamu untuk bertemu dia lagi begitu terbuka. Jadi bukankah lebih nyaman kalau kalian membangun pertemanan yang baik saja?

Nggak akan bisa deh berhenti peduli
AGEN POKER ONLINE


Apalagi kalau kalian bertemu sebagai relasi kerja atau proyek. Apabila masih ada kecanggungan antara kamu dan dia, jangan kaget saat kinerjamu terganggu dan sebaliknya. Tetapi sebaliknya, ketika kamu bertemu dengannya sebagai teman dekat, maka pekerjaanmu akan berjalan lancar dan mungkin saja kariermu akan terbantu.

Satu hal yang perlu kamu ingat adalah dia mengerti jalan hidup yang kamu mau. Bukan tidak mungkin bahwa dialah yang nanti menghubungkanmu dengan peluang kerja yang kamu harapkan. Tentu saja ini tidak terjadi sembarangan. Ini bisa terjadi karena kamu berteman baik dengannya.

4. Pertemanan yang baik dengan mantan adalah tanda kedewasaan kamu. Kalian berdua bukan anak kecil lagi yang jadi pecundang di depan perasaan

Yakin mau dibuang?

Sudah bukan zamannya lagi untuk menjalani siklus pacaran, putus, musuhan. Semakin dewasa, maka kamu akan melihat sebuah hubungan lebih dari siklus itu. Dengan bisa berteman, justru kamu membuktikan bahwa kamu bukan orang yang lemah di depan perasaan.

5. Sudah saatnya berdamai dengan dirimu. Katanya mau jadi lebih baik?


Guy Best Friend Exposed on We Heart It

Belajar berteman baik dengan mantan adalah proses berdamai dengan diri sendiri. Pada tahap ini kamu belajar untuk mengelola perasaan dan mengusahakan kebaikan di masa depan kamu. Tentu saja, di awal putus, kamu akan sangat emosional. Tidak hanya sakit hati, kamu juga akan merasakan segumpal sesal dan kemarahan.

Tetapi ketika kamu mampu mengontrol ego dengan baik, hatimu akan semakin lapang. Yang tadinya terlihat gak masuk akal, menjadi skenario yang menarik ketika kamu sudah move on dan melupakan semua kekecewaan. Sudah saatnya.

6. Kalian memulai hubungan secara baik-baik. Justru tidak masuk akal kalau menolak “mengakhirinya” dengan baik-baik bukan?

Katanya mau jadi lebih baik lagi?
AGEN POKER ONLINE


Pasti ada banyak harapan yang pernah kamu pasang dengan mantan kamu. Meskipun ada begitu banyak ketidakcocokan yang berujung pada berakhirnya hubungan kalian. Tapi bukankah niat baik untuk menjalin hubungan itu pernah ada bukan?

Berteman dengan mantan bukanlah tudak mungkin. Yang kamu butuhkan hanyalah kedewasaan dan kebesaran hati untuk memaafkan. Di akhir hari, dia tetaplah individu hebat yang pernah bikin kamu jatuh hati. Fakta ini tidak akan pernah berubah, meskipun kamu tidak memilikinya lagi.

Semoga 6 alasan ini dapat membantumu sebagai pertimbangan untuk menjalin hubungan pertemanan dengan mantan kamu. Tidak perlu buru-burun nikmati prosesmu supaya dirimu bisa menerima dengan lapang dada segala kenangan dan kekecewaan bersamanya, kemudian mengubahnya menjadi semangat pertemanan yang tidak akan berakhir.


Baca Juga : Hidup Tanpa Ayah 

0 Comments: